Deskripsi
Keris Sempono Luk 9 Pamor Lintang Kemukus Tangguh Pajajaran Kuno
– Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Sempono Luk 9
– Pamor (motif lipatan besi) : Lintang Kemukus
– Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Pajajaran Kuno
– Panjang Bilah : 38,6 cm
– Panjang pesi : 7,4 cm
– Warangka : Ladrang Surakarta Kayu Timoho
– Handle / Gagang : Surakarta Kayu Kemuning
Dialih rawatkan (dimaharkan) Keris Sempono Luk 9 Pamor Lintang Kemukus Tangguh Pajajaran Kuno sesuai dengan foto dan deskripsi yang tertera.
Filosofi Keris Lintang Kemukus
Filosofi Keris Lintang Kemukus adalah istilah orang jaman dahulu untuk menyebut bintang berekor ( Komet ), atau dalam hal ini bisa disebut sebagai bintang jatuh. Pada jaman dahulu jika melihat bintang jatuh maka orang-orang akan berdoa memohon sesuatu yang diinginkan kepada TUHAN, Karena masyarakat dahulu meyakini jika memanjatkan doa ketika melihat bintang jatuh maka doanya akan terkabul, serta ketika melihat bintang jatuh di anggap sebuah keberuntungan atau seperti mendapat pulung.
Maka secara filosofi pamor lintang kemukus memiliki tuah untuk membantu agar apa yang menjadi harapan atau cita-cita pemiliknya bisa cepat terkabul. Tuah yang ada pada pamor keris adalah manifestasi dari doa-doa yang dipanjatkan EMPU Pembuatnya kepada TUHAN, serta diiringi laku tirakat untuk memohon agar orang yang mewarisi keris tersebut dapat tercapai keinginan dan cita-citanya yang disimbolkan wujud dhapur dan pamor keris.
Kekuatan mantra dan doa-doa itulah yang kemudian menjadi daya linuwih atau daya gaib pada sebilah keris yang dapat dimanfaatkan oleh pemiliknya. Energi atau daya gaib keris pusaka itulah yang sering disebut Angsar. Karena pada dasarnya setiap tuah yang ada pada sebilah keris tujuannya adalah sesuatu yang aik dan bermanfaat bagi pemiliknya. Tapi sering kali setelah di pegang atau dimiliki oleh orang lain tuah dari sebilah keris tidak selalu cocok atau selaras sama pewaris baru.
Oleh karena itu, untuk memiliki keris selalu disarankan untuk menayuhnya terlebih dahulu untuk mengetahui cocok dan tidaknya keris. Karena setiap keris awal pembuatannya akan disesuaikan dengan karakter dan profesi dari pemesannya. Kekuatan dari sebilah keris tidak selalu berasal dari jin/khodam, karena setiap keris sepuh dibuat mengunakan bahan-bahan pilihan yang asalnya sudah memiliki energi alam yang sering kali dipadukan sama bahan meteor yang mengandung radioaktif.
Ulasan
Belum ada ulasan.