Deskripsi
Keris Megantoro Luk 7 Pamor Ceprit Tangguh Majapahit
– Dhapur Keris (jenis bentuk keris) : Megantoro Luk 7 ( Kembang Kacang Pogok )
– Pamor (motif lipatan besi) : Wos Wutah Ceprit ( Khas Majapahit )
– Tangguh (perkiraan masa pembuatan) : Majapahit
– Panjang Bilah : 33,2 cm
– Warangka : Ladrang Surakarta Gandar Iras Kayu Trembalo
– Handle / Gagang : Ukir Pandito
– Pendok : Blewah Mamas Kuno
– Mendak : Angkup
Barang sama persis seperti foto.
garansi 1000% asli sepuh kuno
Dhapur Keris Megantoro Luk 7 Tangguh Majapahit
Keris Megantoro Pertama kali dibuat pada tahun saka 941 oleh Raja Citrasoma dari Pengging Jawa Tengah beserta Empu Gandawisesa, dapur keris Megantara ini berasal dari dua kata yaitu Mega dan Antara. Mega memiliki arti awan/angkasa raya sedangkan Antara memiliki makna luas tak terbatas. Namun dapat diartikan pula sebagai menyibak surga.
Dhapur keris ini juga menitipkan pesan kepada pemiliknya untuk memiliki hati yang lapang dan berjiwa besar sebesar dan selapang angkasa raya. Sehingga dengan itu manusia akan menjadi kesatria sejati dan mampu mendapatkan banyak hikmah yang baik dalam hidupnya.
Keris Dhapur Megantara ini merupakan pusaka luk 7 dalam bahasa jawa disebut “Pitu” yang juga melambangkan Pitulungan atau pertolongan bagi pemiliknya. Yang artinya akan senantiasa membantu dan juga dibantu oleh sesama manusia. Dengan demikian menggambarkan adanya hubungan sosial yang baik diantara pemiliknya. Tuah dari dapur keris Megantara ialah sebagai kewibawaan, keselamatan, dan membantu mencapai keinginan/cita-cita pemiliknya.
Ulasan
Belum ada ulasan.